![]() |
Pemkab Gunungkidul bersama TPID DIY melakukan pemantauan langsung terhadap ketersediaan dan kesehatan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah. |
Gunungkidul (F86) — Pemerintah Kabupaten Gunungkidul bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) DIY melakukan pemantauan langsung terhadap ketersediaan dan kesehatan hewan kurban menjelang Hari Raya Idul Adha 1446 Hijriah. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya pengendalian harga, menjaga ketersediaan stok, serta menjamin keamanan hewan kurban yang akan dikonsumsi masyarakat, Kamis (22/5/2025).
Pemantauan dilakukan di dua lokasi peternakan, yakni SR Jaya 89 di Karangrejek, Wonosari, dan Sawung Seto Farm di Bandung, Playen. Kedua peternakan tersebut tercatat memiliki stok sapi kurban dalam jumlah memadai dan telah memenuhi standar kesehatan. Di Sawung Seto Farm, dari total 110 ekor sapi, sebanyak 90 ekor telah siap kurban dan 63 ekor di antaranya telah terjual.
Kepala Biro Perekonomian dan SDA Setda DIY, Eling Priswanto, menyampaikan bahwa pemantauan ini merupakan agenda rutin TPID DIY bersama pemangku kepentingan daerah. “Stok sapi di Gunungkidul aman dan harga relatif stabil. Sapi dari luar daerah juga telah dilengkapi SKSH (Surat Keterangan Sehat Hewan) sebagai jaminan kelayakan konsumsi,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Gunungkidul, Wibawanti Wulandari, S.P, menyampaikan bahwa populasi sapi di Gunungkidul saat ini mencapai sekitar 136.000 ekor, dengan 13.660 ekor siap kurban. Kebutuhan lokal hanya sekitar 400–500 ekor, sehingga Gunungkidul dalam kondisi surplus dan mampu menyuplai ke daerah lain. Selain itu, stok kambing mencapai 12.000 ekor dan domba sebanyak 2.000 ekor, yang juga dipastikan cukup untuk memenuhi kebutuhan kurban.
Sebagai langkah preventif, Dinas Peternakan juga telah melakukan vaksinasi hewan ternak serentak di 18 kapanewon. Hewan ternak baru diperbolehkan keluar wilayah dua minggu setelah vaksinasi dan wajib dilengkapi SKSH.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh perwakilan dari Bank Indonesia DIY, Bappeda Gunungkidul, Dinas Perdagangan, PDAM, Bank BPD DIY, Satreskrim Polres Gunungkidul, dan unsur OPD terkait. Total peserta berjumlah sekitar 20 orang.
Melalui kegiatan ini, Pemkab Gunungkidul menegaskan komitmennya untuk menjaga stabilitas harga, ketersediaan stok, dan keamanan konsumsi hewan kurban, guna mendukung kelancaran pelaksanaan ibadah Idul Adha 1446 H di tengah masyarakat. (Zull).
Social Footer
Kontributor
Label
Social Media