Label


Breaking News

Sediakan Hunian yang Layak, Baznas Gunungkidul bangun 2 Unit Rumah

 

Bupati Gunungkidul Endah Subekti Kuntariningsih memberikan sambutan diacara peletakan batu pertama Rumah Layak Huni

Gunungkidul (F86) - Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih melakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah layak huni di Kalurahan Piyaman, Kapanewon Wonosari, Kamis (22/5/2025).

Kegiatan itu menandai dimulainya pembangunan rumah layak huni yang diinisiasi oleh Baznas Kabupaten Gunungkidul.

Program pembangunan rumah ini merupakan hasil permohonan dan masukan dari berbagai kalangan masyarakat untuk mengintervensi warga yang tidak memiliki hunian serta berstatus miskin,

"Hunian itu dihuni sampai pada memiliki rumah, buka sebagai rumah singgah tetapi betul-betul ditempati sampai yang bersangkutan bisa membangun rumah sendiri," papar Ketua Baznas Gunungkidul Mustangid.

Ia juga menjelaskan, sampai hari ini Baznas Gunungkidul juga sedang membangun 14 Rumah Tidak Layak Huni dan mentarget terbangun 100 RTLH di tahun 2025,

"Dengan terbangunnya RTLH harapannya terjadi peningkatan kesejahteraan masyarakat," ujar Mustangid.

Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih melakukan peletakan batu pertama pembangunan rumah layak huni di Kalurahan Piyaman, Kapanewon Wonosari, Kamis (22/5/2025)


Dibangun diatas tanah seluas 300 meter persegi wakaf dari keluarga Subarno, Bupati Gunungkidul mengucapkan banyak terima kasih kepada Subarno atas kesediaan tanahnya untuk dididirikan rumah layak hunian.

"Baznas sudah mengintervensi warga untuk pengentasan kemiskinan ekstrim, untuk stunting, dan untuk Guru, dan inilah zakat yang dikumpulkan dari para pegawai Pemda, dan pengusaha kita gunakan untuk membantu warga kita yang membutuhkan," kata Bupati.

Mekanisme penerima bantuan pun juga sudah sesuai aturan dari Baznas, hal itu disampaikan Endah seperti dalam kategori janda sebatang kara, miskin ekstrim dengan harapan bantuan yang diberikan tepat sasaran,

"Ini juga bentuk respon cepat Pemerintah daerah untuk menindaklanjuti dan membantu warganya yang benar-benar membutuhkan bantuan, maka dari itu saya mengajak masyarakat untuk peka dengan lingkungan sekitarnya dalam saling membantu sesama," ujar Bupati.

Dan Rumah Layak Huni Baznas sendiri nantinya akan digunakan oleh 2 penerima manfaat diantaranya Suwarno, yang dengan latar belakang terlantar dan kemiskinan ekstrim dan Inge, seorang muallaf terlantar tidak memiliki rumah.

Program ini bertujuan untuk mengubah kehidupan keluarga-keluarga miskin melalui hunian layak agar meningkat kesejahteraannya. (Zull).

Type and hit Enter to search

Close