Label


Breaking News

Arni Tyas Palupi : Komisi D DPRD DIY Berupaya Meningkatkan Akses Kesehatan dan Pendidikan bagi Masyarakat Kurang Mampu

 

Anggota DPRD DIY Komisi D Fraksi Partai Golkar, Arni Tyas Palupi

Yogyakarta (F86) - Anggota DPRD DIY Komisi D Fraksi Partai Golkar, Arni Tyas Palupi, mengungkapkan bahwa pihaknya dan Dinas Kesehatan DIY sedang berupaya memastikan database masyarakat DIY yang sudah memiliki Jaminan Kesehatan (Jamkes) maupun yang belum. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan akses kesehatan bagi masyarakat kurang mampu di DIY.

"Untuk tahap berikutnya, kita akan mengupayakan warga yang belum memiliki Jamkes agar bisa segera memilikinya, khususnya bagi masyarakat kurang mampu," ujarnya kepada awak media fakta86.com melalui pesan WhatsApp. Senin (3/6/2025).

Komisi D DPRD DIY juga berencana meningkatkan kerja sama dengan Dinas Kesehatan DIY untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan.

"Besok pagi, kita akan melaksanakan Kunjungan Dalam Daerah (KDD) ke RSUD Wates untuk menggali permasalahan-permasalahan yang ada dan mendapatkan informasi valid terkait pelayanan kesehatan di fasilitas kesehatan Pemda Kabupaten/Kota," jelas Arni.

Peran Komisi D DPRD DIY adalah mengawasi anggaran kesehatan dan pendidikan di DIY untuk memastikan bahwa dana tersebut digunakan secara efektif dan efisien.

"Kita mengawasi melalui KDD dan penentuan lokasi bukan atas arahan dinas, tapi berdasarkan hasil reses tiap-tiap anggota Komisi D agar hasilnya valid," ungkap Arni.

Arni juga membahas tentang program Sekolah Rakyat yang diharapkan dapat meningkatkan akses pendidikan bagi masyarakat kurang mampu di DIY.

"Dengan program Sekolah Rakyat dari Pak Presiden Prabowo, harapannya akses pendidikan masyarakat kurang mampu bisa tak terbatas, asalkan masyarakatnya mau menimba ilmu dengan sebaik-baiknya," terangnya.

Arni juga menyebutkan bahwa ada anggaran untuk bimtek bagi guru-guru penanggungjawab kurikulum untuk meningkatkan kualitas guru dan tenaga pendidik di DIY.

"Sepemahaman saya, ada anggaran semacam bimtek bagi guru-guru penanggungjawab kurikulum agar guru-guru bisa selalu mengikuti perkembangan dunia pendidikan di Indonesia," pungkasnya.

Dengan upaya-upaya ini, diharapkan akses kesehatan dan pendidikan bagi masyarakat kurang mampu di DIY dapat meningkat, dan kualitas hidup mereka dapat lebih baik.(Red).


 

Type and hit Enter to search

Close