Gunungkidul (F86) – Wakil Bupati Gunungkidul, Joko Parwoto, menghadiri penutupan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-124 Sengkuyung Tahap II Tahun 2025 di Padukuhan Ngunut Lor, Kalurahan Kelor, Kapanewon Karangmojo, Rabu (4/6/2025).
Ia menilai program ini sangat bermanfaat dan layak untuk terus dilanjutkan.
Menurut Joko, TMMD tidak hanya menyasar pembangunan fisik di pedesaan, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya semangat gotong royong.
“Program ini sangat tepat sasaran, karena menjangkau langsung kebutuhan masyarakat hingga tingkat padukuhan,” kata Joko usai mengikuti upacara penutupan di Lapangan Kalurahan Kelor.
“Saya berharap ke depan anggaran dari APBD untuk TMMD bisa ditingkatkan dua kali lipat agar cakupannya semakin luas,” tambahnya.
Joko juga mengimbau agar masyarakat penerima manfaat ikut menjaga fasilitas yang telah dibangun. Ia menekankan bahwa semangat gotong royong yang sudah tumbuh selama pelaksanaan TMMD.
“Semangat ini perlu terus dipelihara dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.
Komandan Kodim 0730 Gunungkidul, Letkol Inf Roni Hermawan, menjelaskan kegiatan TMMD kali ini berhasil menyelesaikan seluruh target, baik fisik maupun nonfisik.
“Untuk sasaran fisik utama, kami menyelesaikan pembangunan cor rabat jalan sepanjang 569 meter dengan lebar 3 meter dan ketebalan 12 sentimeter,” ujar Roni.
Selain itu, tim TMMD juga membangun talud sepanjang 253 meter, merehab satu unit rumah tidak layak huni (RTLH) milik warga bernama Fajar Nurohman, serta membangun satu unit plat deker berukuran panjang 4 meter, lebar 1,2 meter, dan tinggi 0,2 meter.
“Semua pekerjaan fisik tersebut dilaporkan telah rampung 100 persen,” tambahnya.
Program TMMD ke-124 Sengkuyung Tahap II ini dilaksanakan oleh Kodim 0730/Gunungkidul selama kurang lebih satu bulan, bekerja sama dengan pemerintah daerah dan masyarakat setempat. (Zull).
Social Footer
Kontributor
Label
Social Media