![]() |
Memperingati Milad ke-27 PAN, DPC Klaten menggelar jalan sehat, senam bersama, hingga pembagian doorprize dengan melibatkan kader, simpatisan, dan masyarakat umum pada Sabtu (30/8/2025). |
Klaten (F86) - Dalam rangka memperingati Milad ke-27, Partai Amanat Nasional (PAN) DPC Klaten menggelar jalan sehat, senam bersama, hingga pembagian doorprize dengan melibatkan kader, simpatisan, dan masyarakat umum pada Sabtu (30/8/2025).
Ketua DPC PAN Klaten sekaligus ketua panitia, Darmadi, menyampaikan bahwa peringatan tahun ini berbeda dibanding sebelumnya karena seluruh kegiatan berlangsung lebih terarah dan terkoordinasi oleh DPP.
“Milad ke-27 ini lebih padat, lebih terkoordinasi, dan benar-benar terarah karena sesuai dengan arahan DPP. Mulai dari malam tirakatan pada 23 Agustus, pemberian penghargaan kepada tokoh yang berjasa, hingga puncaknya dengan jalan sehat dan senam bersama masyarakat,” ujar Darmadi.
Acara jalan sehat diikuti jajaran pengurus, kader, serta masyarakat dengan agenda sarapan bersama, hiburan rakyat, dan pembagian hadiah. Menurut Darmadi, momen Milad kali ini juga diisi dengan tema besar “PAN Pangan Terdepan”, yang berkaitan erat dengan amanah Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan (Zulhas), yang saat ini menjabat sebagai Menteri Pangan di kabinet Presiden Prabowo Subianto.
“Kami semua warga PAN mendoakan agar Pak Zulhas diberi kesehatan, kelancaran, dan keberhasilan dalam mengemban amanah sebagai pembantu Presiden. Ini juga menjadi momentum bagi kader PAN di seluruh daerah untuk ikut membantu pemerintah,” tambah Darmadi.
Selain itu, ia menegaskan bahwa Milad ke-27 menjadi ajang konsolidasi partai menjelang Pemilu 2029 sekaligus memanaskan mesin politik PAN.
“HUT kali ini momentum untuk menghidupkan mesin partai. Kami berharap PAN bisa menjadi kekuatan besar di Pemilu 2029. Sekarang kita juga menyiapkan Musda untuk menata struktur partai agar lebih solid,” jelasnya.
Menutup sambutan, Darmadi turut menyinggung dinamika kebangsaan saat ini, khususnya terkait aksi unjuk rasa di berbagai daerah. Ia berharap seluruh pihak mengedepankan nurani dan menolak segala bentuk kekerasan.
“Mudah-mudahan semua berjalan dengan baik, bisa direspons dengan baik, dan kita tinggalkan bentuk kekerasan. Baik masyarakat dalam menyampaikan aspirasi maupun petugas dalam memberikan pengamanan, semua harus dengan hati nurani,” pungkas Darmadi.(Siswanto).
Social Footer
Kontributor
Label
Social Media