Label


Breaking News

Doa Bersama untuk Kamtibmas dan Keadilan, Polres Klaten dan Ojol Bersinergi

Ratusan pengemudi ojek online (ojol) yang tergabung dalam Komunitas Aliansi Ojol Klaten menggelar doa bersama untuk almarhum Affan Kurniawan dan korban lainnya dalam aksi solidaritas sesama ojek online.

KLATEN (F86) - Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Klaten KH Syamsuddin Asyrofi menyampaikan  bahwa acara doa bersama jajaran Polres Klaten dengan Aliansi Ojek Online Kabupaten Klaten dimaksudkan untuk jaga Kamtibmas jogo Klaten tetap aman dan kondusif.

Hal itu disampaikan Syamsuddin Asyrofi  saat memberikan tausiyah dihadapan ratusan ojek online di RM Suwarni Gondang bersama jajaran Polres Klaten, Kamis (4/9/3025).

Dalam sambutannya Kapolres Klaten AKBP Nur Cahyo Ari Prasetyo menyampaikan ungkapan terima kasih atas kerjasama Aliansi Ojol Klaten bersama-sama menjaga kamtibmas Klaten yang aman dan kondusif.

"Mari kita ciptakan kondisi kamtibmas Klaten yang aman dan kondusif dengan masing-masing mengambil peran agar iklim berusaha menjadi tenang," katanya.

Perwakilan Aliansi Ojol Kabupaten Klaten Doni Suyono menyebut, doa bersama ini dilaksanakan tepat tujuh hari setelah meninggalnya Affan Kurniawan diawali dengan dzikir, tahlil, dan membaca surat Yasin.

“Pesan utamanya, kami mendoakan almarhum dan korban lain. Ojol jangan mudah terprovokasi. Jadi kita harus benar-benar menyaring setiap informasi sebelum disebar,” ujarnya.

Selain doa bersama, komunitas aliansi Ojol Klaten menegaskan akan terus mengawal proses hukum meninggalnya Affan Kurniawan  hingga tuntas.

“Kami ingin proses hukum berjalan transparan dan berkeadilan. Tidak boleh ada yang ditutup-tutupi, apalagi di petieskan,”tegasnya.

Ia juga menyinggung soal tuntutan nasional ojol yang hingga kini belum dipenuhi pemerintah. Aksi serentak di 14 kota beberapa waktu lalu menyoroti empat poin utama yakni kenaikan tarif roda dua, regulasi pengantaran barang dan makanan, penetapan tarif bersih untuk roda 4, serta pengesahan RUU Transportasi Online.

“Kami sudah ikut FGD dengan Kementerian Perhubungan di Jakarta, tapi sampai sekarang belum ada tindak lanjut" ungkapnya.(Siswanto).

Type and hit Enter to search

Close