Label


Breaking News

Siti Hediati Soeharto Serap Aspirasi dan Resmikan Sanggar Budaya Sumur Tembogo di Dlingo Bantul




Ibu Siti Hediati Soeharto menandatangani prasasti peresmian Sanggar Budaya Sumur Tembogo, Kalurahan Muntuk, Kapanewon Dlingo, Bantul.

BANTUL (F86) — Ketua Komisi IV DPR RI Fraksi Partai Gerindra, Siti Hediati Soeharto, S.E., melaksanakan kegiatan Serap Aspirasi dalam Masa Reses sekaligus meresmikan Sanggar Budaya Sumur Tembogo, Selasa (7/10/2025) di Pendopo Sanggar Budaya Sumur Tembogo, Padukuhan Muntuk, Kapanewon Dlingo, Kabupaten Bantul.

Acara yang digelar oleh Tim SHS Center bersama pengurus Sanggar Budaya Sumur Tembogo ini turut dihadiri sekitar 100 peserta, terdiri dari unsur pemerintahan, DPRD, TNI–Polri, tokoh masyarakat, dan warga sekitar.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut di antaranya Titis Ajeng Ganis Mareti, ST (Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bantul, Fraksi Partai Gerindra), Nur Subiyantoro, S.I.Kom dan Danang Wahyu Broto, SE., M.Si (Anggota DPRD DIY), Dhony Kristanto (Komisi A DPRD Kabupaten Bantul), Marji Hidayat, S.IP (Plt Panewu Dlingo), Kapten Inf Rohmat (Danramil 11/Dlingo), Iptu Yuwana, SH., M.H (Kapolsek Dlingo), serta Marsudi (Lurah Muntuk).

Dalam sambutannya, Lurah Muntuk, Marsudi, menyampaikan rasa syukur atas berdirinya Sanggar Budaya Sumur Tembogo yang dibangun dengan dana gabungan dari desa, Disnakertrans, Dana Keistimewaan, donatur, dan swadaya masyarakat hingga 85% dengan total nilai mencapai sekitar Rp 1 miliar.

“Kegiatan reses Ketua Komisi IV DPR RI dari Partai Gerindra ini sekaligus menjadi momentum penguatan sektor pertanian, kehutanan, dan pelestarian budaya lokal di Bantul. sanggar ini bisa dimanfaatkan untuk kegiatan budaya sekaligus pengembangan ekonomi masyarakat dan wisatawan,” ujar Marsudi.
Suasana warga menghadiri kegiatan reses dan tanya jawab aspirasi.

Ia menambahkan, Kalurahan Muntuk kini telah memiliki 11 sanggar budaya di tiap padukuhan yang akan dijadikan wadah pelestarian budaya, adat, serta pengembangan potensi lokal melalui konsep Community Based Tourism (CBT).

Selain itu, Marsudi menyoroti pentingnya irigasi pertanian untuk mendukung lahan hortikultura di wilayah pegunungan Muntuk.

“Sekitar 67 persen lahan kami adalah tadah hujan. Kami berharap bantuan untuk pengairan agar lahan tidak menganggur saat kemarau,” katanya.

Sambutan Siti Hediati Soeharto di depan masyarakat.

Dalam kesempatan itu, Siti Hediati Soeharto (SHS) menyampaikan apresiasi atas semangat warga dalam menjaga budaya dan mengembangkan potensi desa.

“Wilayah Muntuk dan sekitarnya memiliki kekayaan alam dan budaya luar biasa mulai dari pertanian, kehutanan, hingga kerajinan bambu dan kayu. Semua ini adalah kekuatan desa yang harus kita rawat bersama,” ujarnya.

Sebagai Ketua Komisi IV DPR RI, SHS menegaskan komitmennya memperjuangkan program dan anggaran pemerintah agar dirasakan langsung oleh masyarakat, khususnya petani dan pelaku usaha desa. Pihaknya terus mendorong ketersediaan benih, pupuk, alat pertanian, dan akses permodalan.

“Kami juga sudah menyalurkan bantuan seperti traktor tangan, pompa air, serta bibit tanaman dan pelatihan bagi kelompok tani dan perhutanan sosial,” tambahnya.

SHS juga menyebutkan bahwa dirinya siap memperjuangkan permintaan masyarakat terkait pengadaan bibit tanaman dan bantuan irigasi di wilayah Dlingo.

“Silakan sampaikan apa yang dibutuhkan, nanti akan saya usulkan ke Kementerian Pertanian agar dikirim ke sini,” pungkasnya.

Kegiatan serap aspirasi dan peresmian sanggar budaya ini berlangsung dengan tertib, aman, dan penuh keakraban.(Red).

Type and hit Enter to search

Close