Label


Breaking News

Pemkab Klaten Luncurkan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan untuk 1.875 Buruh Tani Tembakau

 

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten secara resmi meluncurkan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi buruh tani tembakau

KLATEN (F86) -Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten secara resmi meluncurkan Program Jaminan Sosial Ketenagakerjaan bagi buruh tani tembakau. Program ini didanai melalui Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) Tahun 2025 dan menyasar 1.875 buruh yang bekerja di sektor pertanian tembakau.

Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten Klaten, Luciana Rina Damayanti, menjelaskan bahwa program ini dirancang untuk memberikan perlindungan menyeluruh bagi buruh tani tembakau.

“Program ini memberikan berbagai manfaat bagi pekerja, termasuk layanan kesehatan akibat kecelakaan kerja, bantuan untuk keluarga, serta akses pendidikan bagi anak-anak pekerja,” ujar Luciana. Rabu (3)12/2025).

Ia menambahkan bahwa inisiatif ini merupakan langkah strategis Pemkab Klaten dalam memperkuat kesejahteraan, rasa aman, dan perlindungan kerja bagi tenaga kerja lokal.

“Program ini menjadi bagian dari penguatan hubungan industrial, terutama dalam mencegah dan menyelesaikan perselisihan tenaga kerja serta menjaga keharmonisan antara pekerja, perusahaan, dan pemerintah daerah,” paparnya.

Peluncuran program ini disebut menjadi upaya nyata pemerintah dalam memastikan bahwa seluruh pekerja mendapatkan hak yang layak atas perlindungan sosial ketenagakerjaan.

“Ini adalah wujud komitmen kami untuk menjamin setiap pekerja memperoleh perlindungan yang memadai dan hubungan industrial yang harmonis di Kabupaten Klaten,” imbuhnya.

Sementara itu, Bupati Klaten Hamenang Wajar Ismoyo menegaskan bahwa Pemkab Klaten berkomitmen memberikan rasa aman dan kepastian bagi para buruh, terutama buruh tani tembakau.

“Program jaminan sosial ketenagakerjaan ini merupakan bentuk perhatian pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan dan rasa aman para pekerja, khususnya buruh tani tembakau,” ujarnya.

Ia berharap program tersebut dapat memperkuat perlindungan sosial dan meningkatkan kualitas hidup para buruh tani di daerahnya.(Siswanto).


Type and hit Enter to search

Close